Hari Raya Suci Galungan dan Kuningan Membawa Berkah, UMKM di Banjar Pegending Berhasil Meraup Cuan

DALUNG (24/10/2024) - Hari raya suci Galungan dan Kuningan tidak hanya menjadi momen sakral bagi umat Hindu se-Dharma di Bali, namun juga menghasilkan buah berkah tersendiri bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) khususnya di wilayah Banjar Pegending Desa Dalung. Menjelang Hari Raya Suci Galungan yang jatuh pada tanggal 25 September 2024 dan Hari Raya Suci Kuningan pada tanggal 5 Oktober 2024 memicu peningkatan jumlah permintaan akan beragam kebutuhan upakara keagamaan, sehingga membuat omzet penjualan UMKM mengalami eskalasi yang signifikan. Orbit Mart, salah satu pelaku UMKM yang menyediakan kebutuhan buah, sayur, dan bunga untuk sarana persembahyangan serta sudah berjualan selama kurang lebih dua tahun lamanya merasakan dampak positif dari adanya perayaan hari besar yang dilaksanakan setiap 6 bulan sekali ini, pemilik usaha mengungkapkan bahwa penjualan di hari raya suci Galungan bisa meningkat hingga 10 persen dari hari biasa. “Pada hari raya Galungan pasti meningkat dibandingkan hari-hari biasanya. Terkadang di hari biasa penjualan menurun. Peningkatan hasil penjualan karena Hari Galungan bisa mencapai 10 persen.” ujar Ibu Rico, pemilik usaha Orbit Mart. Tak hanya itu, UMKM lainnya yang turut merasakan multiplier effect positif dari perayaan Hari Raya Suci Galungan dan Kuningan di Banjar Pegending adalah Warung Bu Satria yang sudah berjualan sarana upakara dan kebutuhan sehari-hari selama kurang lebih 10 tahun lamanya, pemilik usaha mengungkapkan bahwa penjualan sarana upakara untuk Hari Raya Galungan dan Kuningan seperti bahan pembuatan penjor dan lainnya mengalami peningkatan pesat hingga mencapai 80 persen dibandingkan hari biasa. “Kenaikan omzet penjualan… kira-kira sampai 80 persen dan jumlah pembeli juga naik lebih ramai dari hari biasa karena adanya hari raya besar seperti hari Galungan Kuningan,” Pungkasnya. (KIMDLG-013).